MALUKU SATU DARAH

Minggu, 26 Desember 2010

mayoritas maluku yang identik dengan musik

generasi hip-hop asal maluku sekarang sedang berlomba lomba dalam penempatan posisi ganya di papan atas mereka berlomba lomba dalam melantunkan irama musik hip-hop yang menggambarkan pergaulan mereka karena menurut mereka dalam minciptakan lagu dengan aliran hip-hop dapat menumbuhkan tali persahabatan yang erat karena di maluku hidup bersaudara sangat penting yang di artikan maluku satu darah itulah istilah orang maluku...
   selain lagu dengan alirat hip-hop ada juga yang beraliran pop maluku yang sangat merdu dengan irama yang moderen kata kata yang romantis dan menghubur.....

inilah gang hip hop yang sedang mencari porsenil barunya(MHC) molucan hip-hop community

Salah seorang personil MHC, Berry "Nopa", kepada ANTARA, di Ambon, Minggu, mengatakan, komunitas mereka akan menggelar kontes tersebut untuk mencari generasi baru yang akan mengembangkan musik hip-hop di Maluku.

"Perlu ada regenerasi pemusik hip-hop di Maluku," katanya.

Menurut Nopa, selain untuk mencari penyanyi rap baru, MHC yang merupakan gabungan puluhan rapper dan grup hip-hop indie asal Maluku yang tersebar di Belanda, Jakarta, Jogjakarta, Salatiga, Semarang dan Maluku itu menggelar kontes tersebut juga untuk memperingati tiga tahun terbentuknya MHC pada 1 Juli 2008 di Ambon.

"Kontes ini juga untuk memperingati HUT MHC, 1 Juli mendatang," katanya.

Ia menambahkan, juri yang akan menilai peserta kontes dan musikalisasi puisi berasal dari MHC sendiri dan sastrawan Maluku.

Personil lainnya, Franz "Smerlap" Nendissa, menjelaskan, komunitas yang telah menciptakan lebih dari 50-an lagu baru dan lagu pop daerah Maluku yang diaramsemen ulang, serta menerbitkan satu album, Moluccan Fibe pada 2009 mengharuskan peserta musikalisasi puisi membaca karya sastrawan dan penyair Maluku yang disiapkan oleh MHC dengan gaya hip-hop.

"Peserta diharuskan bisa bernyanyi rap dengan puisi-puisi yang akan kami sediakan," ujarnya.

Ia mengatakan, rapper yang terpilih sebagai pemenang akan menjadi bagian dari MHC dan diharuskan mengembangkan musik hip-hop di Maluku dengan eksis bermusik dan menciptakan lagu.

"Jika tidak bisa eksis bermusik, mereka bisa dikeluarkan dari komunitas, karena MHC ada untuk mengembangkan musik hip-hop di Maluku," kata Smerlap. (Ant/K004)

Posting Terkait





Artikel Terkait:

Views

Tidak ada komentar:

Posting Komentar